bola merah singapore: Menlu sebut krisis di Myanmar sebabkan aktivitas kriminal lintas batas

Menlu sebut krisis bola merah singaporedi Myanmar sebabkan aktivitas kriminal lintas batas

  • Rabu, 9 Oktober 2024 20:10 WIB
Menlu sebut krisis di Myanmar sebabkan aktivitas kriminal lintas batas
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memberikan keterangan pers di sela KTT Ke-44 dan Ke-45 ASEAN di Vientiane, Laos, Rabu (9/10/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Vientiane, Laos (ANTARA) - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan krisis di Myanmar yang mengganggu stabilitas negara tersebut menyebabkan banyaknya aktivitas kriminal lintas batas, seperti perdagangan manusia hingga judi daring di kawasan ASEAN.

Di sela Konferensi Tingkat Tinggi Ke-44 dan Ke-45 ASEAN di Vientiane, Laos, Rabu, Retno mengatakan bahwa kejahatan terorganisasi lintas batas menjadi kekhawatiran yang timbul di hampir semua negara ASEAN.

"Kekhawatiran transnational organized crime, online scamming, judol (judi online), itu menjadi concernhampir semua negara. Concernini disampaikan dalam konteks Myanmar. Jadi, Myanmar yang tidak stabil menyebabkan banyaknya aktivitas yang terkait dengan kriminal yang sifatnya lintas batas," kata Menlu Retno dalam keterangan pers di Vientiane, Laos, Rabu.

Menlu mengatakan bahwa kerja sama di antara negara ASEAN perlu diperkuat untuk mengatasi sejumlah kejahatan kriminal yang muncul, seperti perdagangan manusia, judi daring, hingga kejahatan scamdaring.

Baca juga: Wapres soroti hukum internasional dan krisis Myanmar di KTT 44 ASEAN
Baca juga: Kemlu: Diplomasi dalam penyelesaian isu Myanmar berlangsung perlahan

Indonesia pun menjalin kerja sama bilateral dengan Kamboja, Myanmar dan Filipina untuk menangani kejahatan lintas batas, terutama yang berkaitan dengan teknologi.

Menurut Retno, kerja sama bilateral dengan otoritas negara setempat diperlukan karena berkaitan dengan penanganan atau evakuasi korban warga negara Indonesia (WNI) di negara yang bersangkutan.

Selain kerja sama bilateral, pemimpin negara ASEAN juga menyepakati deklarasi saat Keketuaan Indonesia tahun 2023.

Deklarasi tersebut menekankan kerja sama penanganan kejahatan lintas batas mengingat korban yang tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dari negara anggota ASEAN.

"Pada saat Indonesia menjadi ketua, ada sebuah deklarasi. Deklarasi kerja sama penanganan kejahatan lintas batas yang terkait dengan teknologi. Ini termasuk masalah online scammingdan juga judi online. Jadi, kita berusaha untuk tangani masalah ini, baik secara bilateral maupun secara ASEAN," kata Menlu Retno.

Baca juga: Thailand akan gelar konsultasi informal ASEAN atasi krisis Myanmar
Baca juga: Indonesia dukung peran Malaysia untuk selesaikan isu Myanmar

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Didik Kusbiantoro
Copyright © ANTARA 2024

situs togel
上一篇:Anggota DPR sebut jumlah komisi bakal bertambah jadi 13 komisi
下一篇:55 Anggota DPRD Sulteng 2024–2029 resmi dilantik