togel hari ini singapura yang keluar 2021: Ini target Pemkot Jakut terkait stop buang air besar sembarangan
sebfor.com - Update Terbaru Dunia Politik, Bisnis, dan Hiburan Hari Ini: 2024-11-23 13:14:23 Penulis: togel hari ini singapura yang keluar 2021: Ini target Pemkot Jakut terkait stop buang air besar sembarangan Komentar
togel hari ini singapura yang keluar 2021 Ini target Pemkot Jakut terkait stop buang air besar sembaranganJumat, 8 November 2024 19:05 WIBPeme
ok google toto macau 。
Ini target Pemkot Jakut terkait stop buang air besar sembarangan
- Jumat,togel hari ini singapura yang keluar 2021 8 November 2024 19:05 WIB
"Melalui deklarasi ini, saya meminta kepada lurah untuk segera merealisasikan janji komitmennya dalam waktu cepat, jangan setelah lima tahun status Stop BABS kembali dicabut jika tidak direalisasikan," kata Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim di Jakarta, Jumat.
Ia juga meminta kepada Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA), Suku Dinas Bina Marga, Suku Dinas Perumahan Rakyat agar dapat menyelaraskan alokasi kegiatannya pada kelurahan-kelurahan yang menjadi fokus target kelurahan Stop BABS.
"Deklarasi ini bukan hanya seremonial belaka tapi merupakan langkah nyata menuju terwujudnya lingkungan yang sehat, bersih, dan nyaman bagi seluruh warga," kata dia.
Baca juga: DKI pantau sanitasi total agar tak ada warga BAB sembarangan
Ia juga mengapresiasi dukungan sejumlah perusahaan yang mengupayakan percepatan penurunan jumlah kepala keluarga yang masih melakukan buang air besar sembarangan.
"Kami apresiasi perusahaan yang menggunakan dana CSR (tanggung jawab sosial perusahaan) untuk mendorong pencapaian kelurahan yang Stop BABS," kata dia.
Sementara Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Lysbeth Regina Pandjaitan mengatakan bahwa perilaku buang air besar sembarangan berdampak besar terhadap kesehatan masyarakat, khususnya dalam menimbulkan penyakit seperti diare, tifus dan stunting pada anak-anak.
Saat ini ada tiga kelurahan pada Jumat ini yang berdeklarasi yakni Kelurahan Pegangsaan Dua, Pademangan Barat dan Pademangan Timur.
Baca juga: DKI terus kampanyekan stop BAB sembarangan kepada warga
"Deklarasi hari ini adalah tanda kita memulai gerakan bersama untuk mengubah pola hidup menjadi lebih sehat," kata dia.
Data Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyebutkan, hingga triwulan III 2024, masih ada sebanyak 1.610 rumah tangga yang tidak memiliki jamban dan berperilaku BAB sembarangan di DKI Jakarta.
Datanya didominasi Jakarta Utara sebanyak 822 rumah tangga.
Sementara itu, data Direktorat Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan dalam Laporan Tahunan 2022 Stop BABS di Indonesia, capaian persentase desa atau kelurahan deklarasi stop BABS di DKI Jakarta kurang dari 20 persen.
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
Persikota Tangerang alami kekalahan di kandang sendiri
Liga 2 IndonesiaPersikota Tangerang alami kekalahan di kandang sendiriSabtu, 14 September 2024 21:142024-11-23KFA lapor ke FIFA atas dugaan rasisme terhadap Hwang Hee
Sepak Bola DuniaKFA lapor ke FIFA atas dugaan rasisme terhadap Hwang Hee-chanSabtu, 20 Juli 2024 16:2024-11-23Ketum PSSI Maluku ditunjuk jadi komite ad hoc revisi statuta PSSI
Sepak Bola NasionalKetum PSSI Maluku ditunjuk jadi komite ad hoc revisi statuta PSSISabtu, 20 Juli 22024-11-23Munster targetkan Persebaya jalani 2 uji tanding selama TC di Yogya
Liga 1 IndonesiaMunster targetkan Persebaya jalani 2 uji tanding selama TC di YogyaJumat, 19 Juli 202024-11-23Laga perdana sepak bola, Papua Barat dan Sulteng berakhir imbang
PON Aceh Sumut 2024Laga perdana sepak bola, Papua Barat dan Sulteng berakhir imbangMinggu, 1 Septemb2024-11-23Timor Leste buka perjalanan di AFF U
Piala AFF U19Timor Leste buka perjalanan di AFF U-19 dengan tiga poin atas KambojaRabu, 17 Juli 20242024-11-23
Komentar